Sesungguhnya HENNA yang digunakan sebagai MEHNDI ada dua jenis:
1. HENNA NATURAL
- • henna natural
- • henna instan
1. HENNA NATURAL
- Henna natural adalah henna yag terbuat dari bubuk daun henna yang diracik dan dicampur dengan bahan-bahan alami. Dan warna yang dihasilkan henna natural tidak akan pernah berwarna hitam, hijau, biru, ungu, tapi akan sll menghasilkan warna brown (coklat), atau reddish brown (coklat kemerah-merahan).
- Henna natural yang diaplikasikan kekulit dengan jenis henna yang sama dan bahan yang sama, sering pula berbeda hasilnya antar satu dengan yang lainnya. Karena ada beberapa hal yang mempengaruhinya, antara lain :
- § Suhu tubuh (panasnya seseorang).
- § Jenis kulit
- § Musim panas membuat henna bertahan agak lama daripada musim dingin
- § Waktu pemasangan dikulit. Maksudnya semakin lama henna menempel dikulit maka biasanya semakin gelap warna yang akan dihasilkan.
Henna adalah tanaman unik yang bereaksi dengan temperature kulit, pemakaian henna tidak secara otomatis menghasilkan warna gelap. Saat henna mulai kering dan mengelupas, dihari pertama akan meninggalkan warna oranye di kulit yang akan terus bereaksi menghasilkan warna yang lebih gelap dihari ke 2 dan ke 3, dan hari-hari berikutnya mulai memudar sedikit-sedikit. Tidak seperti henna instan yang tidak ada puncak kegelapannya. Makin panas suhu kulit makin gelap warna yang dihasilkan.
2. HENNA INSTAN
- Sedangkan henna instan adalah henna yang dibuat dari pabrik khusus henna. Sedangakan warna yang dihasilkannya beragam sperti: hitam, kuning, biru, ungu, hijau, merah maroon, merah mawar, dan pink. Adapun warna ini dihasilkan dari campuran henna dan pewarna makanan yang tetap aman untuk kulit.
- Henna instan tidak memerlukan waktu lama dalam aplikasinya, cukup 30 menit sampai 60 menit warna henna sudah menyerap dengan sempurna, hanya saja tidak bertahan lebih lama seperti henna natural. Henna instan hanya bertahan 5 hari hingga 7 hari saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar